Beranda Headline Tak Ada Saingan, Ketua BEM FISIP Terpilih Aklamasi

Tak Ada Saingan, Ketua BEM FISIP Terpilih Aklamasi

BERBAGI
Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Unsyiah. (Riska Iwantoni/DETaK)

Musanna | DETaK

Darussalam– Komisi Pemilihan Raya (KPR) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) menetapkan M. Syuhada dan Khalis Suri sebagai ketua dan wakil ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)  Fisip periode 2016-2017.

Syuhada selaku Ketua BEM berasal dari Progam Studi (prodi) Ilmu Politik angkatan 2013 sedangkan Khalis Suri wakilnya berasal dari Prodi Ilmu Konumikasi angkatan 2013.

Iklan Souvenir DETaK

Sadriansyah Brutu selaku sekretaris KPR FISIP mengatakan bahwa hanya terdapat satu pasangan calon yang mendaftarkan diri dalam pemilihan BEM kali ini. Dan menurut dia apabila hanya terdapat satu pasangan tunggal maka terjadinya aklamasi tanpa adanya pemilihan.

“Hanya terdapat satu pasangan tunggal, dan apabila pasangan tunggal biasanya aklamasi tidak ada pemilihan.Kami dari pihak KPR  tidak bisa bicara apa-apa karna itu adalah politisi sedangkan kami adalah independen”, Ujar Brutu yang ditemui www.detakusk.com 31 Mei 2016.

Dia mengatakan bahwa tahapan penjaringan calon ketua BEM dan wakil ketua BEM sudah dilakukan sesuai dengan prosedur.  Mulai dari Open Recruitmen (OR), pemasangan spanduk, pembukaan posko, pemberitahuan informasi di mading dan bahkan memperpanjang masa pendaftaran dikarnakan hanya ada satu pasangan calon.

“Kita lakukan sesuai prosedur, buat OR, buat spanduk, pemberitaan dan semua informasi mengenai pemilihan BEM kami sebarkan bahkan di papan mading pun juga ikut kami tempelkan. Kami sempat memperpanjang masa pendaftaran dikarenakan hanya ada satu calon saja,” ungkapnya.

Brutu mengatakan bahwa sosialisasi pemilihan BEM dilakukan dengan terbuka dan tidak menutup informasi kepada pihak manapun. Dan KPR tidak menambah atau mempersulit proses pendaftaran. Namun yang berkaitan dengan akademisi dan Anggaran Dasar Rumah Tangga (ADRT) harus dilengkapi.

“Kami tidak ada menutup-nutupi informasi kepada pihak manapun agar terjadi aklamasi,  Kpr tidak ada menambah atau mempersulit yang jelas yang berkaitan dengan akademisi dan ADRT itu harus dilengkapi” tambahnya

Pendaftaran dibuka pada tanggal 28 April sampai dengan 4 Mei, namun sampai batas waktu yang ditentukan hanya terdapat satu pasangan calon yang mendaftarkan diri sehingga KPR memutuskan untuk memperpanjang waktu  selama dua hari.

“Waktu pendaftaran dimulai sejak 28 April sampai dengan 4 Mei. Dan perpanjangan waktu dilakukan selama dua hari”.

Untuk pelantikan Ketua dan Wakil rencananya akan dilakukan pada Senin, 30 Mei kemarin karna semua prosedur sudah dilakukan. Namun karna masih  bergelut dengan masalah dana hal itu tidak bisa di realisasikan. KPR tidak bisa mengatakan  kapan pastinya pelantikan itu akan terjadi, namun pastinya sebelum memasuki bulan Ramadhan pelantikan itu sudah siap dilaksanakan.

“Pelantikan ketua BEM belum bisa kami pastikan. Karna sulit jika mengungkapkan masalah dana, yang jelas waktu pelantikan kami usahakan sebelum bulan puasa. Saya sebagai mahasiswa FISIP berharap agar kedepannya lebih baik. Tapi kalau seperti ini terus tidak ada kemajuan dari pihak manapun, ini menjadi suatu pukulan besar buat kita untuk kedepannya dimana mahasiswa fisip sekarang sudah kurang antusiasnya terhadap politik kampus, semoga hal seperti ini tidak berkelanjutan,” demikian Bruto.[]

Editor: M. Fajarli Iqbal