Puisi | DETaK
Hari tanpa sinar matahari
Dan kau tersenyum di balik jeruji besi itu
Aku tak tahu apakah matahari juga merasakan penderitaanmu.
Malam tanpa sinar bulan,
dan kau masih tetap tersenyum
walaupun harus kau paksakan.
Semua orang tidak bisa melihat jeruji besimu itu
Lalu mereka pergi karena mereka tidak mengerti
Dan aku tahu apa bisikan hatimu
Kau tidak perlu berlari karna hanya menyia-nyiakan waktumu
Kau tidak perlu menjerit karna itu hanya menyiksa dirimu.
Maka, kau berjalan menuju daun yang hijau dengan mengangkat jeruji besi itu
Kau akan terus merangkak karena kau telah berjanji
Sampai mereka melihatmu terbaring kaku di jalanan
Sampai mereka melihatmu ditelan oleh bumi
Dari semua kebenaran dan kebaikanmu, bahwa kau selalu berdiri di sisi mereka
Menangis dan tanpa alas kaki
Bersama jeruji besimu itu
Penulis adalah Reza Fahlevi mahasiswa Prodi FKIP Bahasa Inggris, Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh.
Editor: Eureka Shittanadi