Beranda Terhangat Paguyuban KSE USK Gelar Donor Darah Serentak Bersama Paguyuban KSE se-Indonesia

Paguyuban KSE USK Gelar Donor Darah Serentak Bersama Paguyuban KSE se-Indonesia

BERBAGI
Dok. Paguyuban KSE USK

Febby Andriyani | DETaK

Banda Aceh – Paguyuban Karya Salemba Empat (KSE) Universitas Syiah Kuala (USK) bekerja sama dengan Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Banda Aceh laksanakan kegiatan donor darah pada Minggu, 27 Februari 2022. Kegiatan ini berlokasi di Kantor UTD PMI Kota Banda Aceh.

Habibi M. Akbar, selaku panitia acara mengatakan bahwa kegiatan bertajuk Gebyar Donor Darah ini dilakukan secara serentak oleh 35 Paguyuban KSE di seluruh Indonesia.

Iklan Souvenir DETaK

“Kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan. Karena, sebelum kita mendonorkan darah akan melalui beberapa tahapan tes kesehatan,” ucap Habibi.

Habibi berharap agar aksi donor darah tersebut dapat membantu dan bermanfaat bagi orang-orang yang membutuhkan.

“Dengan adanya donor darah ini bisa membantu teman-teman atau pasien yang membutuhkan darah. Sehingga dengan adanya kegiatan ini dapat membuka mata para milineal untuk paham kondisi kita sekarang. Jangan takut untuk donor darah,” ujarnya.

Nurul Husna, dokter pelayanan donor darah UTD PMI Kota Banda Aceh mengatakan bahwa untuk sekarang jumlah pendonor lebih tinggi ketimbang tahun-tahun sebelumnya pada saat masa pandemi.

“Alhamdulillah pendonor cukup tinggi ya dibandingkan tahun-tahun lalu. Karena selama kondisi COVID-19 pendonor berkurang. Tetapi sekarang sudah meningkatlah, pendonornya juga lebih banyak,” ucapnya.

Nurul mengatakan untuk kebutuhan darah bisa mencapai 130-150 kantung darah perharinya.

“Kantung-kantung darah ini akan diberikan ke beberapa rumah sakit seperti RSUD Zainoel Abidin, RS Harapan Bunda, RSUD Meuraxa, ke Aceh Besar bahkan ke sabang,” ucap Nurul.

Untuk mencapai target kebutuhan darah tersebut, UTD PMI Kota Banda Aceh rutin melakukan kegiatan donor darah bekerja sama dengan beberapa instansi.

“Di lapangan biasanya, setiap hari akan ada kegiatan di 2-3 tempat dan bisa mendapatkan 50-100 kantung, belum lagi pendonor yang datang di kantor UTD PMI. Jadi keselurahan totalnya bisa mencapai 100-200 kantung darah,” ujar Nurul.

Nurul menyarankan untuk para pendonor sebelum melakukan donor darah ada baiknya untuk beristirahat yang cukup dan mengkonsumsi makanan-makanan yang bergizi tinggi.

“Jadi sebelum mendonorkan paling enggak istirahat yang cukup, mengkonsumi makanan yang tinggi protein dan zat besi, seperti sayur-sayuran dan daging,” ucapnya.

Nurul juga mengatakan untuk tidak perlu takut dan khawatir ketika ingin melakukan donor darah di masa pandemi ini.

“Pendonor tidak usah khawatir dan takut untuk mendonor karena takut menularkan, kalau di kita ini sangat aman. Covid tidak bisa ditularkan melalui darah, maka dari itu dianjurkan untuk menggunakan masker dan menjaga jarak,” ucap Nurul.

Buge Sarah Ate, mahasiswi USK mengaku ini adalah pengalaman pertama kalinya ia melakukan donor darah.

“Enggak ada takut sih, dan Alhamdulillah lancar. Kemungkinan kalau kondisi tubuh sehat dan memungkinkan akan melalukan donor darah lagi,” ucapnya. []

Editor: Della Novia Sandra