Siaran Pers | DETaK
Darussalam – Ocean Diving Club (ODC) Fakultas Kelautan dan Perikanan Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) baru saja melaksanakan kegiatan Reef Check Day (hari pemantauan terumbu karang) pada Sabtu dan Minggu tanggal 1-2 November 2014.
Reef Check merupakan kegiatan monitoring ekosistem terumbu karang tahunan yang dilakukan secara serentak di seluruh dunia pada tanggal 22 Oktober.
Setiap tahun, ODC menggelar kegiatan serupa untuk memonitor terumbu karang di Aceh Besar. Tujuannya untuk mengumpulkan data-data ekosistem terumbu karang khususnya di wilayah Aceh Besar yang kemudian akan dimasukkan ke dalam data base terumbu karang Aceh.
Dalam kegiatan Reef Chek tahun ini, ODC memonitor terumbu karang di dua tempat di Kabupaten Aceh Besar, yaitu Krueng Raya dan Ujung Pancu.
Hari pertama, para penyelam ilmiah (scientific divers) klub selam ODC memonitor terumbu karang di Krueng Raya. Ada tiga site (titik) pengambilan data ekosistem terumbu karang, yaitu di perairan Lhok Mee, Aramanyang, dan Benteng Inong Balee. Kemudian hari kedua di daerah Peukan Bada, yakni Pulau Tuan, Lhok Mata Ie, dan Lhok Ketapang.
Untuk tahun ini, ODC menambah site baru di Pulau Batee. Pada Sabtu, 1 November 2014, pukul 09.00 WIB, penyelam-penyelam ODC melakukan monitoring terumbu karang di tiga titik yaitu di Lhok Mee, Aramanyang, dan Benteng Inong Balee. Dalam satu titik terdiri dari satu tim penyelam yang dipimpin oleh seorang leader; juga seorang dive master sebagai pengatur penyelaman, Ichsan Anada Putra. Titik pertama di Lhok Mee dipimpin oleh Fauzan Aulia. Setelah tim penyelam pertama selesai, dilanjutkan oleh tim kedua yang dipimpin langsung oleh Khalidin yang turun di Aramanyang. Kemudian, titik terakhir dipimpin oleh Putera Maulana. Tim ketiga akan turun ke lokasi Benteng Inong Balee pada pukul 14.00 WIB.
Hari terakhir, Minggu, 2 November 2014, pukul 09.00 WIB, ODC kembali melakukan monitoring ekosistem terumbu karang di tiga site wilayah Peukan Bada, yaitu Lhok Ketapang, Lhok Mata Ie, Pulau Tuan, serta di site tambahan ODC di Pulau Batee. Kondisi perairan hari ini sedikit buruk karena hujan disertai gelombang besar, namun tidak mengurangi semangat divers ODC melakukan pendataan demi kelestarian ekosistem terumbu karang Aceh Besar. Di Pulau Batee, ada dua site; Pulau Batee bagian timur dan Pulau Batee bagian barat. Namun, di Pulau Batee bagian barat, kegiatan tidak bisa dilaksanakan karena kondisi perairan yang tidak mendukung.
Ketua ODC, Ichsan Ananda Putra, mengatakan, “Kegiatan Reef Check ini merupakan kegiatan monitoring ekositem terumbu karang ke-6, dimulai dari tahun 2009 sampai 2014 di dua kecamatan, Kecamatan Krueng Raya dan Kecamatan Peukan Bada Kabupaten Aceh Besar. Alhamdulillah semua berjalan dengan lancar walaupun kondisi alam kurang mendukung. Pada kegiatan ini, ODC mendapat dukungan dari berbagai pihak baik dari pemerintah maupun nonpemerintah (Yayasan Lamjabat, FFI, KuAla), serta dari panglima laot setempat. Harapan kami, kegiatan ini selalu mendapat dukungan dari pemerintah dan masyarakat sehingga kegiatan ini dapat berjalan setiap tahun ke depannya.” []
Editor: Hilda Rahmazani
