Beranda Terkini Tausiah Daring LDF Ash-Shihah Ajak Teladani Kisah Nabi Ibrahim

Tausiah Daring LDF Ash-Shihah Ajak Teladani Kisah Nabi Ibrahim

BERBAGI
Tausiah yang sedang berlangsung. 12/07/2022. (Dok. Panitia)

Fitri Ramadina | DETaK

Darussalam  Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Keperawatan (FKep) Universitas Syiah Kuala (USK) dikoordinasi langsung oleh Lembaga Dakwah Fakultas (LDF) Ash-Shihah kembali mengadakan tausiah secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting pada Selasa, 12 Juli 2022. Kegiatan yang dipandu oleh Bagas Pratama ini mengangkat tema “Meneladani Keikhlasan dan Pengorbanan Nabi Ibrahim sebagai Tanda Cinta”.

Kegiatan yang dihadiri 64 orang ini dibuka oleh Khalil Al-Wazier selaku Ketua Panitia. Khalil mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan program rutin Lembaga Dakwah Fakultas (LDF) Ash-Shihah.

Iklan Souvenir DETaK

“Kegiatan ini merupakan program rutin dari LDF Ash-Shihah Universitas Syiah Kuala dalam rangka menyemarakkan kegiatan qurban. Kami juga berterima kasih kepada Sahibul Qurban yang sudah berpartisipasi dalam kegiatan qurban bersama Fakultas Keperawatan,” ujarnya.

Muhammad Rizal selaku pemateri memaparkan kisah tentang Nabi Ibrahim yang mengandung banyak hikmah bagi umat Nabi Muhammad.

“Nabi Ibrahim adalah nabi yang paling banyak disebutkan dalam Al-Quran setelah Nabi Musa karena Nabi Ibrahim sangatlah dekat dengan peribadatan umat Nabi Muhammad, yaitu serangkaian ibadah Haji ke Baitullah.”

Ia juga menjabarkan bagaimana hikmah tauladan kisah kecintaan Nabi Ibrahim kepada Allah sangatlah besar sehingga lahirnya kisah Nabi Ibrahim yang menyembelih anaknya, Nabi Ismail.

“Ketika cinta kita kepada Allah Ta’ala lebih besar dari pada kecintaan kita terhadap harta, lebih besar dari cinta kita terhadap keluarga, lebih besar dari cinta kita terhadap anak cucu kita, maka akan hadir cinta Allah kepada kita. Dan ketika cinta Allah sudah menyertai kita maka Allah akan mengampuni semua dosa yang telah kita lakukan,” paparnya.

Dengan berqurban, harta yang telah disisikan di jalan Allah tersebut akan menumbuhkan keberkahan dunia dan akhirat.

“Hari ini kita mengorbankan harta yang kita miliki untuk berkurban dengan niat menjalankan syiar Allah Ta’ala, Insya Allah semua harta yang sudah kita sisikan di jalan Allah Ta’ala akan menumbuhkan keberkahan hidup di dunia dan akhirat,” pungkas Muhammad Rizal.[]

Editor: Indah Latifa