Dhenok Megawulandari | DETaK
Darussalam – Alfiansyah Yulianur selaku Wakil Rektor III bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) menyampaikan bahwa wacana tentang wajibnya seluruh mahasiswa Unsyiah mengikuti Organisasi Mahasiswa (Ormawa) baik berupa Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), ataupun dewan perwakilan mahasiswa (DPM) dalam rapat bersama rektor dengan seluruh UKM dan BEM se-Unsyiah masih berupa himbauan. Sabtu, 24 Februari 2018.
Baca: http://detakusk.com/terhangat/unsyiah-gelar-rapat-perdana-ukm-bem-dan-dpm.html
“Kalau kita wajibkan itu belum, tapi kita masih menghimbau mahasiswa untuk mengikuti BEM, UKM, DPM atau yang lainnya,” ujar Alfian.
Alfian lanjut mengatakan bahwa himbauan ini bertujuan agar mahasiswa Unsyiah memiliki soft skill yang dibutuhkan di dunia kerja selain ilmu akademik.
“Fakta mengatakan ketika lulus nanti tidak hanya ilmu akademik saja yang dibutuhkan di dunia kerja, tetapi soft skill seperti mampu mengatur waktu, jujur, dan disiplin sangat diperlukan, dan itu bisa didapat dengan mengikuti ormawa,” jelasnya.
Selanjutnya, Alfiansyah juga mengatakan bahwa hal ini merupakan himbauan bagi mahasiswa untuk mengikuti ormawa dan bukan sesuatu yang wajib karena belum ada payung hukum yang berkaitan dengan hal tersebut.
“Kita lihat perkembangan ya, kalau saya bilang wajib harus ada payung hukum yang mendasari, tapi kalau kita himbau biar masing-masing mahasiswa menyadari sendiri pentingnya mengikuti ormawa,” tutupnya. []
Editor: Maisyarah Rita