Sutama Muhammad | DETaK
Darussalam – Aksi tolak kenaikan Sumbangan Pembangunan Pendidikan (SPP) yang dilakukan oleh Serikat Mahasiswa Unsyiah (SMU), Senin, (22/7/2013) berakhir ricuh. Mahasiswa yang emosi membakar ban bekas dan keset kaki di depan gedung rektorat Biro Unsyiah. Mereka juga merusak dan melempari gedung rektorat dengan batu dan telur, serta mengempeskan ban mobil rektor yang di parkir di areal gedung rektorat.
Hal tersebut dilakukan setelah Rektor Unsyiah, Samsul Rizal menemui mereka hanya sebentar dan mengatakan bahwa SPP tidak di naikkan, kemudian Ia langsung masuk ke dalam gedung tanpa menutup pernyataan tersebut. Mahasiswa yang emosi mencoba mengejar rektor ke dalam gedung untuk memintai kejelasan namun dihalangi oleh pihak keamanan. Aksi ini ditutup dengan penyegelan gedung rektorat oleh mahasiswa. Mereka juga mengancam akan membawa massa yang lebih besar lagi jika tuntutan mereka tidak dilaksanakan.[] (foto: Sutama Muhammad/ DETaK)
