Raudhatul Muna|DETaK
Darussalam — Unsyiah targetkan 1000 proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM ) di tahun 2017. Tidak ada batasan kuota bagi setiap mahasiswa yang mengajukan proposal, semua proposal akan diseleksi oleh pihak Universitas. Jika nantinya tidak memenuhi syarat maka akan digugurkan. Kemahasiswaan telah membuat kegiatan khusus untuk membimbing mahasiswa dan pembimbing cara penulisan proposal yang benar. Jumat, 7 April 2017.
“Yang ditargetkan Unsyiah tahun ini sebanyak 1000 proposal, tidak ada batasan bagi mahasiswa. Proposal nantinya akan diseleksi disini, kalau tidak memenuhi syarat maka tidak akan dikirim (terseleksi). Mahasiswa, dosen pembimbing dan juga orang yang melobi dilatih tentang penulisan proposal yang datang langsung dari Dikti,” ungkap M. Nasir Ibrahim Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni.
Proposal yang lolos akan disempurnakan dan dikirim ke Dikti. Dikti akan menyeleksi kembali proposal tersebut, jika lolos seleksi maka akan dipertandingkan tingkat nasional. Reward yang diberikan Unsyiah bagi pemenang juara 1, 2 dan 3 tingkat nasional akan dibebaskan dari SPP (Sumbangan Pembinaan Pendidikan) selama satu semester.
“Reward yang akan diberikan rektor sudah pasti bebas spp selama satu semester, tentu saja ada penghargaan lainnya,” tambahnya.
Tahun ini Unsyiah dibiayai sebanyak 35 judul proposal. Tentu saja ini lebih sedikit dibandingkan dengan tahun 2015 sebanyak 59 judul proposal. Hal tersebut terjadi karena adanya pemotongan jumlah proposal kurang lebih sebanyak 4000 proposal secara nasional. Hal ini menyebabkan persaingan semakin banyak dan ketat.[]
editor: Alfira Oksalina S.