Akmal Musopa & M. Rifqi Rizaldi | DETaK
Darussalam-Trans Campus yang biasa menjadi sarana transportasi utama bagi mahasiswa di sekitar kampus Darussalam masih belum beroperasi setelah jadwal pengecekan rutin tahunan. Meskipun rencananya akan berhenti beroperasi dari 1 Januari hingga 31 Januari 2024, namun hingga saat ini belum ada tanda-tanda kapan bus tersebut akan kembali berjalan. Situasi ini membuat sebagian mahasiswa mengalami kesulitan dalam mengakses transportasi.
“Biasanya saya sehari-hari itu menggunakan Trans Campus jadi semenjak tidak ada Trans Campus Saya merasa kesulitan untuk pergi dan pulang kuliah apalagi ada mata kuliah siang hari, sekarang kalau mau pergi kuliah ya harusjalan sih ke FEB,” ungkap Syahril, salah satu Mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK)
Hal serupa juga dirasakan sejumlah mahasiswa Asrama USK. Salah satunya Azies, ia mengaku semenjak Trans Campus berhenti beroperasi ia sering kesulitan dalam pergi kuliah dan terpaksa mengeluarkan uang lebih untuk menggunakan layanan ojek online atau becak.
“Sewaktu Trans Campus nggak beroperasi saya jadi kesulitan kalo mau pergi kuliah, dan sekarang pengeluaran jadi agak lebih banyak sih karena buat ongkos karena sering naik becak atau ojol,” tutupnya.
Editor: Aisya Syahira