Marini Koto | DETaK USK
Darussalam – Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Univeristas Syiah Kuala (USK), Mahdi Syahbandirmelepas mahasiswa peserta program student exchange ke Universitas Teknologi Malaysia (UTM) pada Kami, 16 Mei2024 di Ruang Dekan, Lantai Il gedung baru FISIP USK.
Program pertukaran mahasiswa tersebut berlangsung selama satu minggu, mulai tanggal 18 hingga 24 Mei 2024. Mahasiswa yang mengikuti program tersebut berjumlah delapan orang dari program studi ilmu komunikasi dan ilmu pemerintahan serta didampingin oleh dua dosen pendamping. Berikut daftar namanya:
1.Rizanna Rosemary (Dosen Pendamping)
2. Nurul Kamly (Dosen Pendamping)
3. Zafiramiska (Mahasiswa Imu Komunikasi angkatan 2021)
4. Masya Pratiwi (Mahasiswa llmu Komunikasi angkatan 2021)
5. Friga Geuntana Djufri (Mahasiswa Ilmu Komunikasi angkatan 2022)
6. Muhammad Mustika Habibi (Mahasiswa Ilmu Komunikasi angkatan 2022)
7. Soraya Agustina (Mahasiswa llmu Pemerintahan angkatan 2021)
8. Raudhatul Khaira (Mahasiswa Ilmu Pemerintahan angkatan 2021)
9. Muhammad Haykal (Mahasiswa llmu Pemerintahan angkatan 2022)
10. Muhammad Alfhat Gifari (Mahasiswa Ilmu Pemerintahan angkatan 2023)
Muhammad Alfhat Gifari, peserta termuda, mengaku antusias dan berharap dapat menjalin relasi serta mendapatkan ilmu dan pengalaman.
“Ekspektasi nya ketika di sana nanti, dapat kunjungi universitas yang ada di Malaysia, terus punya relasi kawan di luarnegeri dan yang paling penting dapat ilmu serta pengalaman selama di sana,” harap Alfhat.
Dekan FISIP USK, Mahdi Syahbandir mengapresiasi kegiatan ini sebagai langkah mewujudkan USK menuju universitas tingkat dunia.
“Yang pertama memberi pengalaman kepada mahasiswa kita bagaimana belajar di universitas di luar negeri. Yangkedua dalam rangka menguatkan progam di universitas kita agar bisa real menjadi world class university,” ucapnya saat pelepasaan mahasiswa pertukaran pelajar.
Pihaknya berpesan agar para mahasiswa dapat menjaga nama baik kampus dengan menjalankan kewajiban agama dan etika sehingga menjadi contoh bagi pihak luar.[]
Editor: Aisya Syahira