Beranda Siaran Pers Prodi Peternakan USK Kembali Jadi Tuan Rumah Bampiwil 1

Prodi Peternakan USK Kembali Jadi Tuan Rumah Bampiwil 1

BERBAGI
(Dok. Panitia)

Siaran Pers | DETaK

Banda Aceh – Ikatan Senat Mahasiswa Peternakan Indonesia Wilayah 1 (ISMAPETI 1) kembali menunjuk Peternakan Universitas Syiah Kuala (USK) sebagai tuan rumah dalam kegiatan Bakti Amal Mahasiswa Peternakan Indonesia Wilayah 1 (BAMPIWIL1) di tahun 2022 ini dengan tema “Peternakan Sehat untuk Produktivitas Serta Jaminan Mutu Menuju Peternakan Mandiri”. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 24 s.d 27 September 2022 di beberapa tempat, yaitu di Desa Meunasah Mon, BPTU HPT Indrapuri dan di Aula Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Aceh

M. Syawal, selaku Ketua Himpunan Jurusan Peternakan mengatakan bahwa BAMPIWIL 1 ini adalah acara ke-2 yang diselenggarakan dengan USK menjadi tuan rumah yang diisi dengan seminar tingkat nasional, bakti sosial, aksi gizi hingga field trip.

Iklan Souvenir DETaK

“Peternakan USK sudah terpilih menjadi tuan rumah BAMPIWIL 1 ini untuk kedua kalinya, diharapkan dengan kesempatan yang diberikan semoga acara ini memberikan banyak ilmu untuk peternak Aceh dan mahasiswa Peternakan lainnya,” ujarnya.

Tuah Julfikar Ananda sebagai Ketua Panitia juga menjelaskan tema yang diangkat kali ini bertujuan untuk memberikan ilmu kepada mahasiswa dan peternak Aceh agar bisa meningkatkan produktivitas peternakan dan kualitas ternak secara mandiri.

“Tidak cuma mahasiswa peternakan USK, di sini kami juga menghadirkan beberapa delegasi dari beberapa kampus di antaranya Universitas Abulyatama, Universitas Almuslim, Universitas Panca Budi dan Universitas Lampung. Dengan menghadirkan beberapa delegasi dari berbagai kampus diharapkan dapat menjalin silaturrahmi sesama Mahasiswa Peternakan Indonesia,” jelas Tuah.

Kegiatan ini diharapkan dapat membuat para mahasiswa menjadi mahasiswa yang memiliki jiwa kepemimpinan dan semangat berorganisasi yang tinggi.

“Jadi kami berharap dengan diselenggarakan acara ini dengan tema yang sudah kami buat, membuat mahasiswa Peternakan dan peternak Aceh dapat sharing ilmu seputar dunia peternakan satu sama lain dan menerapkannya di kemudian hari,” pungkas Tuah.[]

Editor: Indah Latifa