Nurhamidah | DETaK
Darussalam – Sekitar 20 mahasiswa Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) IAIN Ar-Raniry melakukan kunjungan ke Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pers DETaK Unsyiah untuk berdiskusi tentang jurnalistik, Rabu (19/12/2012).
Dalam kunjungan tersebut ikut hadir dosen KPI IAIN Ar-Raniry, Maimun Saleh. “Setelah kunjungan ini kiranya mereka dapat menulis feature tentang DETaK Unsyiah, sebagai pembelajaran,” kata Maimun yang juga ketua AJI Banda Aceh.
Dalam kesempatan itu, mereka berdiskusi dengan pengurus DETaK. Di antaranya Pimpinan Umum DETaK Unsyiah Sulistiono, pimpinan redaksi Rahmat Taufik, dan redaktur pelaksana Sayed Jamaluddin, serta ada juga alumni DETaK Unsyiah, Salman Maldira (wartawan okezone.com).
Pada pertemuan tersebut, mahasiswa KPI juga sharing tentang sejarah berdirinya UKM Pers DETaK Unsyiah, mengenai redaksi, percetakan, iklan, dan sebagainya.
Di akhir pertemuan, Maimum Saleh juga mengatakan, “menulis bukan urusan bisa, tapi menulis itu adalah urusan terus-menerus. Jika kita bandingkan Siswa Muharram Journalism Collage (MGC) kelascetak dengan mahasiswa KPI, maka lebih bagus tulisan mahasiswa KPI, karena latihannya dilakukan continue,” ujarnya.
Ia juga menambahkan, “DETaK sudah cukup baik berkomitmen terbitkan tiga berita dalam sehari di web. Semangat barunya juga untuk menghidupkan DETaK TV, foto, dan Radio. Saya kira UKM Pers Kampus yang paling hebat di Aceh saat ini adalah DETaK Unsyiah, walaupun ada saingan terberatnya Universitas Muhammadiyah (UNMUHA) di bidang tabloidnya,” pungkasnya.
Pada akhir diskusi UKM Pers DETaK membagikan beberapa Tabloid dan Majalah DETaK kepada mahasiwa KPI untuk dijadikan bahan belajar nantinya.[]