Al Mukarramah | DETaK
Darussalam – Kelanjutan Pemilihan Raya (Pemira) Unsyiah yang sempat tertunda karena pembokotan hingga kini masih belum jelas. Sidang Umum serta tahapan pemira belum disusun ulang, sehingga jadwal pemilihan Presiden Mahasiswa Unsyiah masih belum dijadwalkan.
Sebagaimana diberitakan, pemira Unsyiah 2012 , Senin (5/12/2012) urung terlaksana karena pemboikotan oleh sejumlah BEM dan DPMF se-Unsyiah. Aksi itu dipicu karena tuntutan Forum BEM dan DPMF se-Unsyiah untuk mengulangi dari awal tahapan pemira serta Sidang Umum Majelis Permusyawaratan Mahasiswa tak digubris oleh Komisi Pemilihan Raya dan Rektorat Unsyiah.
Koordinator Forum BEM dan DPMF, Hermanto, yang dihubungi detakusk.com, Senin (17/12/2012) mengatakan bahwa sebenarnya sudah dilakukan rapat dengar pendapat untuk membahas kelanjutan pemira itu. Rapat itu, lanjut Hermanto, dilaksanakan Jumat (14/12/2012), serta dihadiri oleh perwakilan lembaga kampus, terdiri BEM, DPMF, dan Pembantu Dekan III dari setiap fakultas.
Namun, tambahnya lagi, dalam rapat itu tidak diambil keputusan mengenai penetapan tanggal kelanjutan tahapan pemira. “Sampai saat ini kami masih menunggu keputusan dari pihak rektorat,” katanya.
Karena itu, ia berharap keputusan rektorat nantinya dapat menjawab aspirasi semua pihak demi keberlangsungan pemira Unsyiah. “Kita berharap keputusan yang diambil nantinya adalah yang terbaik untuk pemira Unsyiah ke depannya, dan demi kualitas organisasi di tingkat universitas ke depannya.” []