Auliana Rizky | DETaK
Darussalam– Gelanggang Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Gemasastrin) Unsyiah menggelar acara pembukaan Festival Gemasastrin (FESGEM) dengan tema “Bahasa dan Sastra sebagai Wadah Meningkatkan Literasi Bangsa” pada Rabu, 16 Desember 2020 melalui aplikasi Zoom Meeting dan live streaming Youtube.
FESGEM merupakan salah satu acara terbesar dari Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yang diadakan sekali dalam setahun selama periode kepengurusan. Tahun ini, FESGEM akan berlangsung selama tiga hari mulai dari tanggal 16-19 Desember 2020.
Kegiatan ini terdiri dari tiga kegiatan besar yaitu perlombaan, webinar, dan pelatihan yang terangkum atas lomba menulis opini, lomba membaca puisi, lomba menulis caption instagram, webinar kebahasaan, klinik sastra, dan workshop menulis lakon dan surat. Pesertanya terbuka untuk umum, mulai dari siswa, mahasiswa, guru, dosen, dan masyarakat yang mengikuti kegiatan ini.
Wakil dekan III FKIP Unsyiah Abu Bakar, sangat mengapresiasi kegiatan FESGEM ini. Meskipun kegiatan diadakan oleh pengurus Gemasastrin 2020 di tengah pandemi Covid-19, kreativitas dan inovasi mahasiswa tetap dijalankan.
Durratul Baidha, selaku ketua panitia mengatakan bahwa FESGEM bertujuan untuk menebarkan kebaikan bagi para peserta kegiatan.
“Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan ruang bagi siswa, mahasiswa, guru, dosen, dan masyarakat luas untuk berkompetisi, berkontribusi, dan menebarkan kebaikan lebih luas”
Ketua warga Gemasastrin 2020 Rizkha Novia Zarma juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam pelaksanaan FESGEM.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan yang dilakukan oleh Gemasastrin, tetapi pada tahun ini sedikit berbeda karena pandemi, jadi kegiatan ini dilaksanakan secara virtual, terima kasih saya ucapkan kepada semua pihak yang sudah berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan ini, baik itu panitia, senior, alumni, dosen, dan pihak dekan yang sudah bersedia hadir dalam kegiatan kami” tutupnya.[]
Editor: Indah Latifa