Resensi | DETaK
Judul Film : Pyramid Game
Genre : Thriller Psikologis, Misteri, Survival
Sutradara : Park So-yeon
Negara asal : Korea Selatan
Bahasa : Korea
Jumlah episode: 10 episode
Tahun rilis : 2024
Pemain : Kim Ji-yeon (Bona WJSN), Jang Da-ah, Shin Seul-ki, Kang Na Eon dan Ryu DA-bin
Pyramid Game adalah sebuah drama Korea yang menceritakan perjalanan hidup seorang siswi pindahan, Sung Soo-ji (Kim Ji-yeon, Bona WJSN), yang terjebak dalam permainan sosial yang penuh tekanan. Drama ini dimulai dengan Soo-ji yang baru saja memasuki Sekolah Menengah Perempuan Baekyeon, sebuah sekolah yang memiliki sistem pemungutan suara bernama Pyramid Game. Dalam permainan ini, para siswa dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan popularitas mereka, yang berisiko besar bagi mereka yang berada di peringkat rendah, karena akan menjadi sasaran perundungan brutal dari teman sekelasnya. Drama ini menggambarkan bagaimana Soo-ji berjuang untuk bertahan hidup di dunia yang penuh dengan intrik, perundungan, dan ketidakadilan sosial yang berhubungan dengan hierarki yang tak terelakkan di sekolah.

Saat pertama kali tiba di sekolah, Soo-ji merasa dunia barunya sangat berbeda dari apa yang ia bayangkan. Peringkat sosial menentukan aspek kehidupan mereka di sekolah tersebut. Mereka yang ada di peringkat bawah akan merasakan langsung bagaimana perundungan sosial menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Soo-ji yang pada awalnya merasa tidak adil, perlahan mulai beradaptasi dengan kenyataan tersebut. Namun, semangatnya yang tinggi untuk melawan sistem yang tidak adil ini membawanya ke sebuah perjalanan panjang yang penuh ketegangan.
Sementara itu, Baek Ha-rin (Jang Da-ah), seorang siswi populer yang juga terlibat dalam Pyramid Game, memiliki peran penting dibalik terciptanya permainan ini meskipun awalnya terlihat sebagai siswi populer yang tampaknya menikmati status sosialnya, sebenarnya ia menyimpan dendam yang mendalam terhadap Myung Ja-eun, seorang teman sekelas yang selama ini selalu merendahkan dan mengintimidasi dirinya. Perasaan terhina dan kecewa yang mendalam membuat Ha-rin merasa harus membalas dendam dengan cara yang lebih kompleks. Dengan memanfaatkan pengaruh dan popularitasnya, Ha-rin menciptakan Pyramid Game untuk memberikan pelajaran kepada Ja-eun dan orang-orang yang seperti dirinya yang hanya tahu menindas orang lain.
Namun, rencana ini tidak berjalan seperti yang diharapkan. Soo-ji, yang merasa terperangkap dalam sistem yang menindas ini, menyadari bahwa sistem Pyramid Game berpotensi merusak lebih banyak kehidupan. Dengan keberanian dan tekadnya, Soo-ji dan temannya merancang strategi untuk membalikkan keadaan dan menjadikan Ha-rin yang selama ini berada di puncak hierarki sosial, sebagai orang yang jatuh ke posisi paling rendah dalam sistem tersebut. Soo-ji yang awalnya menjadi korban, memutuskan untuk mengambil kendali atas permainan ini, berusaha meruntuhkan sistem yang ada dan membawa perubahan bagi mereka yang terpinggirkan.
Seiring dengan berjalannya waktu, Soo-ji menyusun langkah demi langkah untuk menantang permainan tersebut dan berusaha menciptakan kesetaraan bagi semua siswa. Dengan cerdas, dia memanipulasi peringkat dalam Pyramid Game dan membuat Ha-rin merasakan sendiri akibat dari permainan yang ia buat. Soo-ji tahu bahwa ini adalah cara satu-satunya untuk menghentikan siklus perundungan yang ada, dan meskipun perjalanannya penuh dengan tantangan, dia tidak pernah mundur.
Namun, meskipun Soo-ji berhasil mewujudkan rencananya, dia juga menyadari bahwa sistem yang ia ciptakan untuk meruntuhkan hierarki sosial justru menjadi masalah baru yang harus dihadapi. Dalam proses ini, Soo-ji menyaksikan bagaimana balas dendam bisa membawa konsekuensi tak terduga, bahkan kepada dirinya sendiri. Ia harus berhadapan dengan kenyataan bahwa meskipun peringkat sosial itu runtuh, sistem ketidakadilan tetap ada dan lebih dalam dari yang ia bayangkan.
Drama Pyramid Game memberikan pesan yang kuat tentang pentingnya keberanian dalam menghadapi ketidakadilan, serta bagaimana sistem hierarki sosial dapat mengontrol dan merusak kehidupan individu. Drama ini juga menggambarkan bagaimana perundungan dan popularitas dapat mempengaruhi keputusan seseorang dan kehidupan mereka secara keseluruhan.
Melalui karakter-karakternya, Pyramid Game mengajarkan penonton tentang betapa pentingnya untuk berdiri teguh pada prinsip, serta berani melawan norma yang tidak adil, meskipun itu berarti berisiko kehilangan segalanya. Drama ini juga mengingatkan kita tentang nilai solidaritas dan persahabatan yang dapat menjadi sumber kekuatan dalam menghadapi masalah hidup.
Penulis bernama Rimaya Romaito Br Siagian, Mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia, Fakultas keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Syiah Kuala.
Editor: Sara Salsabila