Dora Asra | DETaK
Banda Aceh- Arus jalan menuju gerbang Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) Ke-6 di Taman Ratu Safiatuddin, Lampriet, Sabtu malam (22/09/2013) dipadati ribuan pengunjung. Amatan tim www.detakusk.com, Kendaraan roda dua dan empat memadati akses jalan pada malam kedua pergelaran budaya Aceh tersebut. Kepadatan pengunjung yang berjalan kaki tampak mulai dari Mesjid Agung Al- Makmur hingga pintu gerbang Taman Ratu Safiatuddin.
Salah satu pengunjung PKA, Meli mengatakan, ia sangat kesulitan mengakses jalan menuju tempat PKA. “Satu jalan dijadikan dua jalur pergi dan pulang, inilah yang buat jalan masuk jadi macet,” sesalnya. Hal ini disebabkan jalan Sri Ratu Safiatuddin yang difungsikan sebagai pasar dadakan tersebut menyulitkan kendaraan melaju menuju arena PKA.
PKA merupakan even empat tahunan yang menampilkan keistimewaan Provinsi Aceh di bidang agama, budaya, pendidikan, adat istiadat, dan sejarah. Banyak hal yang diperlihatkan pada acara tersebut, dimulai dari tarian, pakaian, interior rumah daerah, makanan khas daerah, kerajinan tangan, dan musik daerah. Pelaminan juga menjadi objek yang paling menarik di perhelatan budaya tersebut. Hiasan pelaminan yang mewakili adat Aceh tersebut menjadi sarana sosialisasi adat dengan tetap mempertahankan ciri khas adat masing masing daerah.[]
