Artikel | DETaK
Terdapat beberapa negara yang memiliki wilayah yang dekat dengan Indonesia. Salah satunya adalah Brunei Darussalam, yakni berdekatan Kalimantan. Meski mempunyai ukuran geografis yang kecil, Brunei Darussalam memiliki berbagai keistimewaan yang menarik dan berbeda.
Keunikan utama yang dimiliki adalah kekayaan sumber daya alamnya. Salah satu negara terkaya di dunia yang sebagian pendapatan negara berasal dari sektor minyak dan gas. Cadangan minyak dan gas yang melimpah membuat Brunei menjadi salah satu produsen minyak dan gas terbesar di dunia. Ekonomi yang stabil dan pendapatan per kapita yang tinggi membuahkan hasil masyarakatnya yang sejahtera serta infrastruktur yang baik, mencakup jalan, jembatan dan bandara yang modern.

Brunei Darussalam dipimpin oleh Sultan Hassanal Bolkiah selama 50 tahun yang memegang peranan penuh dalam pemerintahan serta kehidupaan sosial dan budaya. Islam menjadi agama resmi pada negara ini. Sistem hukum yang berlandaskan prinsip-prinsip islam mulai diadopsi pada tahun 2014. Dalam hal ini termasuk penerapan hukum syariah secara luas dan mendalam. Termasuk penerapan hukuman yang lebih pada pelanggaran yang terjadi. Hukum yang dibahas mencakup berbagai aspek kehidupan, mulai dari moralitas publik dan kehidupan sosial.
Nilai dan hukum yang diterapkan secara jelas dan tegas, kehidupan di Brunei dikenal dengan lingkungan yang damai dengan tingkat kriminalitas yang sangat rendah. Berdasarkan laporan terbaru Indeks Kejahatan Numbeo, Brunei Darussalam menempati posisi kedua setelah Singapura. Stabilitas politik yang tinggi dan sistem hukum yang ketat sehingga masuk dalam indikator Numbeo dalam menilai keamanan sebuah negara.
Selain itu, Brunei mempunyai keindahan masjid yang menjadi simbol kebanggaan dan refleksi dari kekayaan budaya islam. Masjid tersebut adalah Masjid Sultan Omar Ali Saifuddin yang terletak di kota Bandar Seri Begawan. Masjid ini sering dikunjungi tidak hanya untuk keperluan ibadah, tetapi juga wisata religi. Nama masjid Omar Ali Saifuddin diambil dari nama Sultan ke-28 Brunei Darussalam. Beliau pencetus awal untuk dibangunnya tempat ibadah ini. Gaya arsitektur masjid ini memadukan desain Mughal dengan nuansa Italia. Sosok perancang bangunan masjid ini adalah Booty dan Edwards Chartered, bekerja sama dengan Cavaliere Rudolfo Nolli, arsitek asal Italia.
Ciri khas dari Masjid Sultan Omar Ali Saifuddin adalah menggunakan kubah yang dilapisi emas murni. Hampir seluruh bahan bangunannya diimpor dari luar negeri. Hal tersebut seperti marmer dari Italia, lampu kristal dari Inggris, batu granit dari Shanghai China dan karpet dari Arab Saudi. Tidak hanya turis dari umat muslim, masjid tersebut juga banyak dikunjungi oleh turis non muslim untuk menyaksikan kemegahan bangunan tersebut.
Segala hal baik yang dimiliki negara ini, harapannya dapat menjadi inspirasi bagi negara lain untuk terus memberikan perubahan yang baik, termasuk Indonesia. Brunei dapat menjadi salah satu list negara yang harus dikunjungin setidaknya sekali seumur hidup. Selain melihat keunikan dan keindahan yang dimiliki negara ini. Kita juga dapat belajar banyak mengenai sosial budaya yang dimiliki termasuk penerapan syariat islamnya, maupun mengenai kondisi negaranya yang stabil dan masyarakatnya yang makmur.
Penulis bernama Naily Jannati, mahasiswi Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Syiah Kuala.
Editor: Sara Salsabila