Artikel | DETaK
Ramadhan hampir usai, tinggal menghitung hari menuju kemenangan. Menjelang hari Raya Idul Fitri identik dengan baju baru untuk menyambut hari yang dinantikan umat Islam di seluruh dunia. Dari tahun ke tahun outfit lebaran selalu menjadi pusat perhatian, karena hanya setahun sekali, maka dari itu topik baju lebaran menjadi hal yang paling diperbincangkan.
Ramadhan yang memasuki hari ke 24 ini pusat perbelanjaan mulai dipadati pengunjung, ada yang memilih seragam dengan keluarga ada juga yang memilih model serta warna yang berbeda.
Berbicara tentang warna baju lebaran tahun 2023 ada beberapa warna yang menjadi rekomendasi mulai dari warna terang hingga warna gelap versi DETaK. Berikut ulasannya:
- Posisi pertama ditempati warna sage yang menjadi primadona outfit lebaran untuk tahun ini, selain mempunyai warna yang manis sage juga mampu memberikan kesan “kalem” tidak heran Sage menjadi warna favorit yang banyak digandrungi.
- Sedangkan di posisi kedua diduduki oleh warna putih yang masih setia menjadi second choice dalam menyambut Syawal, dalam menyambut hari yang Fitri, warna putih selalu di ibaratkan dengan kesucian maka dari itu putih menjadi warna yang cukup diminati meskipun rentan terhadap kuah opor.
- Warna pastel: Warna-warna pastel seperti mint, lavender, dan baby blue sering menjadi tren pada musim semi dan dapat menjadi pilihan yang baik untuk baju lebaran. Warna-warna ini memberikan kesan segar dan lembut yang cocok dengan suasana lebaran yang ceria.
- Warna bumi: Warna-warna bumi seperti tan, coklat, dan krem juga dapat menjadi tren pada lebaran. Warna-warna ini memberikan kesan alami dan hangat yang cocok dengan suasana lebaran yang penuh dengan kehangatan keluarga.
- Warna metalik: Warna-warna metalik seperti emas, perak, dan tembaga juga bisa menjadi tren pada baju lebaran. Warna-warna ini memberikan kesan elegan dan mewah yang cocok untuk suasana perayaan.
Penulis bernama Soraya Agustina, Mahasiswi Ilmu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Universitas Syiah Kuala. Ia juga merupakan anggota aktif di UKM Pers DETaK.
Editor: Refly Nofril
