Yaumil Farah Alyssa| DETaK
Darussalam- Himpunan Mahasiswa Teknik Geofisika (HIMA-TG) bersama dengan Himpunan Mahasiswa Teknik Pertambangan (HMTP) dan Himpunan Mahasiswa Teknik Geologi (HMTG) Universitas Syiah Kuala (USK) mengadakan kegiatan berupa aksi peduli terhadap lingkungan yang diberi nama Kebumian Day. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Minggu, 14 Mei 2023 di Pantai Benteng, Indraparta, Kabupaten Aceh Besar. Aksi bersih pantai ini dimulai pada pukul 09.00 WIB hingga sore hari menjelang Ashar.
Kebumian Day merupakan kegiatan perdana yang melibatkan 3 (tiga) himpunan dari Jurusan Kebumian Universitas Syiah Kuala (USK) sebagai relawan dalam aksi peduli lingkungan ini. Selama kegiatan berlangsung, seluruh anggota relawan melakukan pembersihan terhadap sampah-sampah yang berserakan disepanjang Pantai Benteng. Tidak hanya itu, diakhir acara kegiatan Kebumian Day diisi dengan agenda fun games yang diikuti oleh seluruh anggota.
Aidil Fitrah selaku Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Geofisika (HIMA-TG) USK menyampaikan selain bertujuan dalam membersihkan pantai, kegiatan ini juga bertujuan dalam mempererat hubungan silaturrahmi antar setiap anggota program studi jurusan Teknik Kebumian.
“Menurut Saya, acara kebumian kali ini sangat bagus, karena penggabungan jurusan untuk melakukan program yang sama dalam bersih-bersih pantai berhasil sesuai dengan yang diharapkan dan silaturrahmi antar prodi yang berada di Jurusan Kebumian pun terjalin dengan baik. Dan juga, karena kami dari Jurusan Kebumian yang mempunyai peminatan khusus untuk belajar mengenai tentang bumi, mempunyai tanggung jawab lebih bukan hanya untuk lebih menjaga kesehatan bumi. Namun lebih daripada itu, kami mempunyai tanggung jawab untuk meng-influece orang lain agar menjaga bumi kita ini. Karena pada dasarnya kita yang lebih membutuhkan bumi ini untuk keberlangsungan kehidupan kedepannya,” jelasnya.
T.M Fadhil Khadafi sebagai Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Geologi (HMTG) USK juga menambahkan bahwa kegiatan ini dapat berguna dalam menumbuhkan kesadaran bagi para pengunjung dan masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan dan keindahan pantai.
“Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah, event yang berkolaborasi antarhimpunan mahasiswa dari Jurusan Kebumian dengan tema hari kebumian telah terlaksana. Kami dari himpunan mahasiswa Jurusan Kebumian telah berhasil menjalankan program kerja tersebut, seluruh partisipan saling bahu membahu dalam membersihkan pantai pada daerah Bentang Indraparta, kami juga mendirikan plang-plang peringatan agar pengunjung dan masyarakat akan sadar dan menjaga pantai dari sampah yang dapat mencemari keindahan pantai. Semoga kolaborasi dari kami ini dapat menjadi contoh bahwa betapa pentingnya kita menjaga kebersihan daerah disekeliling kita, dan harapan kami juga untuk pemerintah agar lebih membuka mata, bahwasanya masih banyaknya pantai-pantai yang indah di Aceh yang dicemari oleh sampah-sampah dari orang yang tidak bertanggung jawab,” tegasnya.
Tidak tertinggal, Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Pertambangan (HMTP) USK, Gerry Guntala berharap agar kegiatan aksi lingkungan ini lebih sering dilaksanakan, guna terwujudnya kelestarian lingkungan terutama di daerah pesisir dan lautan.
“Alhamdulillah aksi pembersihan pantai atau Coastal Cleaning Up (CCU) yang dilakukan oleh tiga himpunan mahasiswa yang berasal dari Jurusan Teknik Kebumian USK di Pantai Indraparta, Aceh Besar telah selesai dilaksanakan. Hal ini merupakan wujud nyata dari kepedulian mahasiswa terhadap alam. Tujuan dari kegiatan ini bukan hanya sekedar mengumpulkan sampah yang ada di pantai, melainkan lebih daripada itu yaitu sebagai sarana kampanye kepada masyarakat umum untuk dapat menumbuhkan kesadaran dan kepeduliannya untuk menjaga dan melestarikan lingkungan serta pengendalian pencemaran pesisir dan lautan. Saya harap kegiatan seperti ini sering-sering untuk diadakan dan dapat ekstra dukungan dari berbagai macam pihak. Lestari bumiku, sejahtera bangsaku,” tegasnya. []
Editor: Aisya Syahira
