DETaK | Banda Aceh – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Pertanian Unsyiah menutup acara pertukaran budaya dengan University of Nations Jeju di Aula Lab School Unsyiah (14/6/2011).
Acara yang bernama Korean Camp ini diikuti oleh 11 mahasiswa/i University of Nations Jeju dan 56 dari mahasiswa/i Unsyiah. Dewi Karlina Batubara, ketua panitia Korean Camp mengatakan bahwa acara tersebut bukanlah acara tahunan. “Acara ini dilaksanakan dua bulan sekali,” ungkapnya.
Ia juga menjelaskan bahwa acara ini berlangsung sejak Kamis (9/6) sampai Selasa (14/6). “Selama lima hari kami saling memperkenalkan budaya masing-masing, seperti seni dan bahasa,” tambahnya.
Acara ini antara lain menampilkan pertunjukan alat musik Korea, Tari Guel, Tari Kipas, Tari Kain, Tari Saman, Tari Ranup Lampuan, Tari Pukat dan masih banyak lainnya. Kepiawaian mereka dalam berkolaborasi juga ditunjukkan dengan saling menampilkan budaya daerah yang berlawanan, misalnya mahasiswa Korea yang menampilkan Tari Saman dan mahasiswi Aceh yang menampilkan alat musik Korea. “It’s very good, I like Aceh” ucap Hwang Min sambil tersenyum. Hal yang sama juga diakui oleh Yo Young Seng. “It’s very beautiful perform,” tuturnya senang. [Lisma L]